CLICK HERE FOR BLOGGER TEMPLATES AND MYSPACE LAYOUTS »

Kamis, 09 Juni 2011

Laporan Pasar Induk Puspa Agro

BAB 1
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang
Pasar merupakan tempat transaksi jual beli. Masyarakat memenuhi kebutuhan sehari-hari dengan membeli barang tersebut di pasar, sehingga masyarakat Indonesia sudah tidak asing dengan pasar. Pasar ada dua macam yaitu pasar tradisional dan modern. Pasar modern jauh lebih bersih dan nyaman dibandingkan pasar tradisional. Tetapi masyarakat Indonesia pada umumnya pergi ke pasar tradisional dikarenakan harganya yang lebih murah dibandingkan pasar modern.
Pasar Puspa Agro adalah pasar tradisional yang telah dikonsep seperti pasar modern. Jadi konsumen dapat berbelanja dengan nyaman dan dengan lingkungan yang bersih. Pasar Induk Puspa Agro berada di Sidoarjo, Jawa Timur.
1.2 Rumusan Masalah
1.Bagaimana proses transaksi jual beli di pasar Induk Puspo Agro Sidoarjo?
2.Bagaimana alur penjualan di Pasar Induk Puspo Agro Sidoarjo?
3.Bagaimana prospek penjualan di Pasar Induk Puspo Agro Sidoarjo?
4.Bagaimana suasana di Pasar Induk Puspo Agro Sidoarjo saat ini?
1.3 Tujuan
1. Untuk mengetahui proses transaksi jual beli di pasar Induk Puspa Agro Sidoarjo.
2. Untuk mengetahui alur penjualan di pasar Induk Puspa Agro Sidoarjo.
3. Untuk mengetahui prospek penjualan di pasar Induk Puspa Agro Sidoarjo.
4. Untuk mengetahui suasana di pasar Induk Puspa Agro Sidoarjo saat ini.
1.4 Manfaat
1. Dapat mengetahui lokasi Pasar Induk Puspo Agro di Sidoarjo.
2. Dapat mengetahui proses jual beli di Pasar Induk Puspo Agro di Sidoarjo.
3. Dapat mengetahui alur penjualan di Pasar Induk Puspo Agro di Sidoarjo.
4. Dapat mengetahui prospek penjualan di pasar Induk Puspa Agro Sidoarjo

BAB 2
TINJAUAN PUSTAKA

Puspa Agro merupakan pasar induk untuk aneka komoditas agro terbesar di Indonesia di lahan seluas 50 hektare. Di pasar Puspa Agro berdiri tujuh los bangunan dengan total stan mencapai 5.000 unit yang memasarkan berbagai produk agro, mulai dari beras, aneka palawija, perkebunan, bunga dan tanaman hias, hingga daging segar.
Transaksi di pasar Induk Puspa Agro dapat dilakukan secara langsung dan tidak langsung. Yang dimaksud secara langsung adalah pembeli dan penjual berhadapan secara langsung dan melakukan transaksi. Sedangkan secara tidak langsung adalah penjual dan pembeli bertransaksi secara online.
Petani diuntungkan karena bisa langsung bertransaksi dengan pembeli tidak melalui tengkulak. Sehingga petani dapat untung lebih banyak. Petani dituntut untuk terus menjaga kualitas produk untukmenjaga kepercayaan pasar. Di pasar Induk ini juga disediakan gudang untuk penyimpanan produk agrobisnis agar tetap segar.
Tujuan dari pembuatan pasar Induk Puspa Agro ini adalah dapat menjaga harga produk secara stabil. Diantaranya dengan memotong jalur distribusi, dimana petani langsung menjual hasil produk kepada pembeli karena biasanya petani hanya menjual kepada tengkulak. Selain itu juga berfungsi mendidik dan melatih pelajar dan petani mengenai teknologi pertanian. Selain itu, pasar induk ini juga akan dikembangkan menjadi wisata agro.

BAB 3
HASIL PENGAMATAN


Di pasar Induk Puspa Agro terdapat beberapa gedung, dimana disetiap gedung komoditinya berbeda-beda. Misalnya, dalam gedung 1 penjual hanya menjual buah-buahan dan di gedung 2 hanya menjual sayur-sayuran. Pembagian gedung seperti ini selain memudahkan pembeli untuk mencari barang yang diperlukan juga dapat menghindari komoditi tersebut terjadi kontaminasi silang antar komoditi. Proses jual beli yang terjadi di Pasar Induk Puspo Agro tidak begitu ramai pada saat kami berkunjung, rata-rata yang datang adalah orang yang melakukan wisata ini dilihat dari bis yang mereka gunakan untuk ke Puspa Agro. Pengiriman barang dari para petani tidak dilakukan setiap hari, kecuali bahan sayur. Sayuran dikirim setiap hari oleh para petani sekitar mulai jam 15.00 WIB karena sayuran merupakan kebutuhan pokok sehari-hari masyarakat yang ada disekitarnya.
Untuk buah-buahan biasanya pengiriman dilakukan setiap hari Jumat mulai pagi hingga sore hari. Harga bahan makanan di Pasar Induk Puspo Agro relatif lebih murah dibandingkan dengan pasar modern lainnya dan relatif sama dengan pasar tradisional lain. Lingkungan di sekitar Pasar pun sangat terjaga kebersihannya, karena bangunan pasar tertata rapi, petugas kebersihan selalu membersihkan jika lingkungan sudah mulai kotor dan letak bahan dibedakan berdasarkan jenisnya seperti sayur tempatnya berbeda dengan tempat buah maupun daging.
Alur perdagangan di Pasar Induk Puspo Agro sebagai berikut :

Petani Pedagang ------ Distributor Masyarakat
|-> Masyarakat
Keterangan :
Bahan-bahan kebutuhan sehari-hari yang berupa makanan dipasok dari para petani di berbagai daerah yang kemudian dilelang ke para pedagang yang ada di Pasar Induk Puspo Agro. Ini memberi keuntungan lebih banyak kepada para petani karena biasanya mereka menjualnya kepada tengkulak sehingga hanya tengkulaknya saja yang diuntungkan. Pedagang yang ada di Pasar tersebut menjual kepada distributor dan masyarakat secara langsung. Dan dari distributor tersebut mereka menjual kembali barang yang mereka beli di pasar Induk kepada masyarakat.
Prospek dari pasar tersebut bisa dikatakan bagus karena dari pasar itu juga dilakukan pengeksporan ke negara-negara lainnya, lagipula di Puspa Agro bisa membeli via online sehingga pembeli lebih mudah untuk bertransaksi kepada penjual.

BAB 4
KESIMPULAN


Dari uraian diatas dapat disimpulkan bahwa bahan-bahan kebutuhan sehari-hari yang ada di Pasar Induk Puspo Agro masih tidak begitu lengkap karena masih dalam pembangunan dan harganya relatif sama dengan pasar-pasar tradisional yang ada di tempat lain. Kebersihan lingkungan pasar juga sangat terjaga sehingga banyak orang lebih tertarik untuk mengunjungi pasar tersebut. Prospek yang ada dikatakan bagus karena dimungkinkan pelanggan akan terus bertambah. Kenyamanan, harga yang relatif murah dan kemudahan bertransaksi adalah kunci yang menyebabkan pasar Induk Puspa Agro mempunyai prospek yang bagus.

DAFTAR PUSTAKA

www.zonaberita.com/puspa-agro
www.tempointeraktif.com

0 komentar: